4 Hal Penting yang Perlu Anda Ketahui sebelum Membeli Bathtub untuk kamar mandi Anda

Bathtub berisi air hangat, wewangian, garam mandi, dan busa sabun yang menyembul ke permukaan bisa jadi pemandangan yang menyenangkan setelah seharian beraktivitas. Berendam di bathtub dapat menjadi sarana terapi dan relaksasi untuk menyegarkan tubuh sekaligus pikiran dari padatnya aktivitas sehari-hari.

Bagi sebagian orang, bathtub mungkin bukan perlengkapan kamar mandi yang wajib ada. Namun, jika Anda punya kamar mandi yang cukup luas, tentu tidak ada salahnya untuk melengkapinya dengan bathtub. Selain bermanfaat sebagai tempat bersantai dan memulihkan tenaga, bathtub yang disesuaikan dengan desain dan konsep kamar mandi dapat menciptakan daya tariknya tersendiri.

Jenis-jenis Bathtub

Banyaknya model bathtub yang dijual di pasaran sering kali membuat banyak orang bingung memilih model mana yang sesuai dengan kamar mandinya. Nah, sebelum membeli bathtub, ada baiknya untuk mengenal beberapa jenis bathtub yang banyak diminati masyarakat berikut ini.

Freestanding Bathtub

Freestanding bathtub sangat cocok untuk dipasang di kamar mandi berdesain minimalis. Bentuknya yang sederhana dan dapat diletakkan di bagian kamar mandi manapun membuatnya menjadi salah satu model bathtub yang banyak digemari masyarakat. Model bathtub yang sudah ada sejak era Victoria ini biasanya memiliki kaki-kaki di bawahnya yang dapat menciptakan aksen vintage, apalagi jika dihias dengan warna emas atau perak.

Corner Bathtub / Bathtub Sudut

Ingin punya bathtub tapi luas kamar mandi Anda tidak terlampau besar? Corner bathtub bisa jadi solusi terbaik untuk Anda. Sesuai dengan namanya, model bathtub satu ini didesain khusus untuk diletakkan di sudut kamar mandi yang tidak akan membuat kamar mandi kecil Anda tampak makin sempit. Sebagian besar corner bathtub dibuat dari bahan akrilik berkat sifatnya yang mudah dibentuk.

Bathtub Long / Bathtub Tanam

Bathtub Bukan Sekedar Bak Mandi

Seringkali bingung memilih di antara keduanya. Tetapi jangan terjebak dengan foto-foto interior kamar mandi di majalah atau internet. Untuk menentukan mana yang terbaik untuk Anda dan keluarga, harus melihat kebiasaan mandi sehari-hari.

Menurut "http://kamus-internasional.com"  definisi bathup adalah bak mandi (bathtub jamak) Sebuah wadah besar untuk menahan air di mana seseorang dapat mandi (mandi).

Dalam Practical Ideas for Kitchens and Bathrooms dikatakan ada dua hal yang mungkin jadi pertimbangan seseorang memilih menggunakan shower. Pertama, mereka yang jarang sekali punya waktu untuk berlama-lama di kamar mandi.

Bagi orang-orang sibuk yang kerap dikejar waktu, mandi berendam di bathtub adalah kegiatan yang sangat menyita waktu.

Bagaimana kalau tetap ingin menempatkan bathtub, dengan asumsi suatu saat nanti Anda ingin berendam?

Bisa saja menempatkan bathtub dan shower sekaligus dalam satu area. Tetapi yang perlu diperhatikan lagi, sekaligus alasan kedua orang lebih memilih shower adalah lahan yang tersedia.

Rumah-rumah berukuran kecil hingga sedang, jarang sekali menyiapkan lahan yang cukup luas untuk kamar mandi. Apalagi mereka yang tinggal di apartemen. Begitu pula dengan mereka yang menempatkan kamar mandi menyatu dengan kamar tidur. Untuk ukuran kamar mandi yang tidak terlalu luas, menempatkan bathtub tentu terasa kurang pas. Penggunaan shower lebih memungkinkan untuk memaksimalkan penggunaan lahan di kamar mandi.

Selain aspek manfaat tersebut, dengan perkembangan saat ini bathtub bukan sekedar alat untuk mandi, namun dari segi tampilan juga sangat menarik. Unsur seni juga sangat dominan pada tampilan bathtub. Jadi dengan tampilan tersebut kamar mandi Anda akan nampak lebih menarik dan estetik.

Mandi di Pagi dan Malam Hari, Lebih Baik Mana?

Liputan6.com, Jakarta Bagi orang Indonesia kebanyakan melakukan aktivitas mandi paling tidak dua kali sehari. Dilakukan pada pagi hari sebelum memulai aktivitas dan malam hari sesudah aktivitas berakhir. Namun sebenarnya, waktu manakah yang paling baik untuk mandi? Pagi atau malam hari?

Dikutip dari Real Simple pada Selasa (28/8/2018), seorang ahli menuturkan bahwa mandi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan membantu Anda tidur lebih cepat. Untuk itu, mandi di malam hari sebenarnya memiliki manfaat yang lebih baik. Menjadikan mandi malam memiliki manfaat yang lebih baik adalah dengan melakukan mandi malam secara benar. Elizabeth Culnan, seorang doktor di Rush University Medical Center menyarankan agar melakukan mandi 1,5 hingga 2 jam sebelum tidur.

Mandi di malam hari sebenarnya dapat menghangatkan tubuh dan memungkinkan Anda untuk mengalami suhu tubuh yang lebih stabil untuk tidur. Mandi malam biasanya cukup bermanfaat bagi iklim hangat. Dalam cuaca yang panas mungkin agak sulit untuk mendapatkan penurunan suhu tubuh seccar alami yang diperlukan untuk tidur lebih baik. Sementara mandi bisa menjadi solusi alami untuk membantu menurunkan suhu.

Penurunan suhu tubuh sendiri dapat memperlambat denyut jantung, laju pernapasan, dan pencernaan kita. Ini akan membuat tubuh mengalami ritme untuk tidur yang lebih optimal. Namun, jangan mandi tepat sebelum tidur. Tubuh butuh proses untuk menyesuaikan suhu tubuh. Mandi tepat sebelum tidur sama saja memanaskan tubuh dan tidak memberikan waktu cukup untuk tubuh menurunkan suhunya.

 

Manfaat mandi pagi

Sedangkan mandi pagi tidak memiliki keuntungan ilmiah yang nyata. Mandi di pagi hari hanya menjadi rutinitas sehari-hari dan memberikan isyarat eksternal pada tubuh bahwa ini saatnya untuk memulai hari.

Jika Anda memang hanya ingin membersihkan diri, tidak ada salahnya untuk melakukan mandi pagi maupun malam hari. Namun yang pasti, mandi malam memiliki manfaat lebih untuk memperbaiki kualitas tidur.